Rio de Janeiro – Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akhirnya sukses meraih medali emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. Mereka mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, pada partai final.
Bermain di Riocentro Pavilion, Rio de Janeiro, Rabu (17/8/2016) malam WIB, Tontowi/Liliyana terlihat tak menemui kesulitan untuk mengunci gelar juara, sempat ketinggalan 0-1 di awal game pertama, Owi/Butet–sapaan karib Tontowi/Liliyana–berhasil menyamakan kedudukan dan membalikkan keadaan. Smesh-smesh Liliyana menjelang interval membuat pasangan Malaysia yang ada di urutan ke-11 dunia tak berkutik. Mereka pun unggul jauh dengan menutup interval game pertama dengan skor 11-4.
Secara konsisten, Tontowi dan Liliyana membukukan poin demi poin dengan berhasil meminimalkan kesalahan. Tontowi berulang kali dengan cermat membaca bola-bola lawan. Mereka menutup game pertama dengan skor 21-14.
Game kedua diawali dengan reli yang cukup panjang. Owi berhasil menghentikan dan membuat pasangan Indonesia unggul 1-0 lebih dulu.
Perebutan angka bergulir lebih ketat kemudian. Namun setelah unggul Owi/Liliyana mulai bisa menguasai pertandingan hingga 9-5.
Namun menjelang interval, pasangan Indonesia malah kesulitan untuk menambah poin dan membuat selisih amat dekat 10-9. Hingga kemudian pasangan Indonesia memastikan unggul pada interval game kedua 11-9.
Saat kedudukan 17-11, pukulan Chan dinyatakan masuk tapi pasangan Indonesia meragukannya. Tontowi dan Liliyana secara berbarengan mengajukan challenge. Ternyata bola memang tepat di atas garis. Kedudukan 12-17 untuk pasangan Malaysia.
Kesalahan pemain malaysia Goh yang tak berhasil mengembalikan bola menjadikan Indonesia sukses memenangkan game kedua dengan skor 21-12. medali Emas pun dipastikan menjadi milik Indonesia.(Detik)
RSS