KONI Kota Depok – Pada HUT Kota Depok yang ke 19 beberapa penghargaan diberikan walikota Depok kepada warga serta elemen masyarakat yang berperan aktif dalam membangun kota Depok menjadi kota yang cerdas dan berbudaya sesuai tagline dari HUT kota Depok yang ke 19 ini.
Salah satu penghargaan yang diberikan adalah penghargaan untuk pendonor darah aktif yang selalu menyumbangkan darahnya secara rutin untuk sebuah misi yang mulia yaitu, misi dari kemanusiaan
Darah adalah sesuatu yang dapat dengan mudah kita donasikan karena tubuh kita akan terus mengisi ulang untuk menggantikan jumlah darah yang hilang. Rata-rata orang dewasa memiliki 5 liter darah yang terus berputar dalam tubuh. Pada umumnya, tiap sel darah akan dipecah untuk kemudian diganti dengan sel darah baru setiap 120 hari. Sebaliknya, darah hasil donor ini hanya bisa bertahan hingga 42 hari. Usia yang pendek ini berarti donor darah selalu dibutuhkan dan perlu didonasikan secara teratur.
Dilansir dari Info Datin Kemenkes RI, ketersediaan darah untuk donor idealnya adalah 2,5% dari jumlah penduduk. Artinya, untuk mencukupi ketersediaan stok darah di setiap wilayah, PMI membutuhkan kurang lebih 5 juta kantong darah setiap tahunnya. Namun, data tahun 2013 menyatakan bahwa Indonesia masih kekurangan stok darah hingga setengah dari total yang diperlukan.
Dengan diberikannya penghargaan ini, Djoko Purnomo selaku pendonor darah aktif yang juga menerima penghargaan dari walikota Depok pada HUT Kota Depok ke 19 akan terus berupaya mengkampanyekan mendonorkan darah untuk kesehatan, “karena sejatinya darah yang didonorkan akan digantikan dengan darah yang baru melalui nutrisi dan asupan gizi yang kita konsumsi setiap harinya, jadi sebenarnya tidak ada darah yang terbuang akan tetapi akan terganti dengan sel darah merah yang baru” Pungkas Djoko Purnomo saat penghargaan diberikan.
RSS