some text
Berita KONI Depok

Wali Kota Depok Harap Muncul Atlet Sepakbola Nasional dari LPI 2018

Wali Kota Depok Harap Muncul Atlet Sepakbola Nasional dari LPI 2018
Print Friendly, PDF & Email

Wali-Kota-Depok-Harap-Muncul-Atlet-Sepakbola-Nasional-dari-LPI-2018-1140x855KONI Kota Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris berharap kompetisi Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2018 dapat memunculkan atlet sepakbola nasional. Hal itu dikarenakan semua peserta di dalam ajang tahunan tersebut dapat menampilkan potensi yang dimiliki untuk bisa menembus prestasi juara.

“Kompetisi sepakbola ini diikuti siswa dari jenjang pendidikan SMP/MTs sederajat yang ada di Kota Depok. Saya perhatikan terkadang anak-anak ini sudah tergabung dalam klub bola. Hal itu yang harus dapat dilihat Koni atau Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok untuk menjaring atlet,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris usai membuka secara resmi kompetisi sepakbola LPI 2018 di Stadion Mini Sukatani, Tapos, Senin (27/08).
Dirinya menjelaskan, LPI  tujuan utamanya ialah mewadahi bakat di bidang olahraga. Dengan begitu, bakat olahraga tersebut akan tersalurkan dengan baik dan menjadi aset Kota Depok.
“Banyak atlet nasional adalah anak Depok karena itu saya berharap akan  muncul bibit unggul dalam ajang ini. Terlebih, ajang ini berjenjang hingga provinsi dan nasional,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua Koni Kota Depok Amri Yusra menuturkan, pihaknya mengapresiasi perhelatan LPI yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Turnamen sepakbola yang dimainkan oleh para pelajar SMP itu dinilai sebagai upaya positif pemerintah untuk mendapatkan bibit atlit sepakbola.
“Kami mengapresiasi adanya turnamen ini. Turnamen ini merupakan upaya pembinaan atlet sepakbola. Kami harapkan Pemkot Depok dapat menjalin sinergitas dengan Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) guna meningkatkan kualitas atlet pesepak bola,” jelasnya.
Dikatakannya, dengan sinergitas antara Pemkot Depok dengan Askot PSSI Depok, pembinaan terhadap atlet sepakbola dapat dimulai sejak usia 14 tahun (u-14), 16 tahun (u-16), dan 18 tahun (u-18). Hal tersebut bisa membuat klub dan sekolahbola dibawah Askot PSSI terus hidup dan berkembang.
Dirinya menambahkan, pembinaan terhadap pesepak bola muda sudah menjadi tugas utama dari Askot PSSI. Diantaranya dengan mengadakan kompetisi resmi untuk pemain sepakbola muda.
“Karena kami meminta agar kegiatan pembinaan segera dijalankan agar dapat tersaring pemain baru yang berkualitas,” tutupnya.
Click to add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita KONI Depok

More in Berita KONI Depok

Dilepas Ketua KONI Kota Depok, Atlet Bola Tangan Diharapkan Berprestasi Di Subang

admin4 November 2025

Hadir di Depok Literasi Festival, Ketum KONI Kota Depok Herry Suprianto Dorong Sinergi Literasi dan Olahraga

admin3 November 2025

Atlet Sambo Kota Depok Dapat Pembekalan dari Ketua KONI Jelang BK PORPROV Jabar 2025

admin3 November 2025

Dilepas KONI, Kontingen Percasi Kota Depok Targetkan Lolos BK Porprov 2025

admin1 November 2025

Lepas Kontingen Taekwondo Menuju BK Porprov 2025, Herry Suprianto Dorong Semangat Juang dan Sportivitas Atlet

admin31 October 2025

Didukung Semua Klub, Hari Hengky Irawan Kembali Terpilih Sebagai Ketua Porserosi Kota Depok

admin30 October 2025

KONI Kota Depok Sambut Rencana IBCA MMA Jakarta Gelar Kejurnas Di Kota Depok

admin28 October 2025

KONI Dan Disporyata Kota Depok Lepas Atlet Panjat Tebing Menuju Babak Kualifikasi Porprov Jabar

admin26 October 2025

Jamal Mutaqin Apresiasi Terselenggaranya Rakornas Forum KONI Kota 2025 di Solo

admin25 October 2025

Copyright © 2014 KONI Kota Depok.