KONI Kota Depok (BANDUNG) – Jawa Barat menjadi pilihan utama tim pencak silat Indonesia untuk menjalani pelatihan jelang turun di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 mendatang. Proses pematangan perfoma digelar di GOR Tri Lomba Juang Jalan Pajajaran Bandung, Sabtu (3/6) malam.
Ketua Harian PB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), Edhy Prabowo mengatakan pemilihan Jawa Barat karena gudangnya atlet pencak silat Indonesia.
“Kita tahu di Jabar kan gudang atlet, gudangnya pesilat. Investasi atllet ini sangat bergulir dan sering terjadi,” ujar Edhy.
Setelah berlatih di Jabar, lanjut Edhy para atlet andalannya akan kembali menjalani pelatihan di Solo Jawa Tengah.
“KONI, KOI, Prima memberikan kita untuk berlatih di dua wilayah. Tapi kita optimalkan kalau bisa empat. Pertama di Jabar. Kedua kita berharap di Jateng, nantinya pusatnya di Solo. Lalu Jatim. Tapi kabar terakhir yang saya dengar belum siap karena ada sesuatu hal masalah, makanya kita langsung ke Bali. Jadi mungkin target kita di tiga wilayah ini. Sekaligus di ajang uji coba ini kita menguji performa masing-masing kelas,” jelasnya.
Terakhir, pihaknya berencana akan memboyong atlet andalannya ke Cina. Alasannya agar bisa membangkitkan semangat para atletnya sekaligus mendapatkan sentuhan dan gerakan yang memungkinkan menambah daya dobrak seperti yang pernah dilakukan para seniornya kala itu.
“Saya sangat optimis karena kemarin di kejuaraan dunia pencak silat di Bali, anak-anak kita itu sudah tidak mengalami kendala menghadapi siapa saja. Begitu siapapun lawan yang dihadapi mereka siap. Ini yang harus kita jaga,” pungkasnya.(B2)
RSS